Mitraaspirasi || Bandung - Dalam reses tahun sidang 2024-2025 DPRD Provinsi Jawa Barat daerah pemilihan Kabupaten Bandung, Dra. Hj. Tia Fitriani menyampaikan sejumlah program prioritas pembangunan yang menjadi fokus pemerintah provinsi.
Dalam sambutannya, Hj. Tia menegaskan bahwa program prioritas ini merupakan tindak lanjut dari arahan Gubernur Jawa Barat. “Gubernur menginginkan peningkatan optimal di bidang pendidikan, infrastruktur, dan transportasi. Dana perbaikan jalan pun naik signifikan, dari Rp 600 miliar menjadi Rp 2,4 triliun, dengan target penyelesaian perbaikan seratus jalan provinsi pada tahun 2025,” ujarnya.
Selain itu, Hj. Tia menambahkan bahwa di bidang kesehatan, pemerintah menyiapkan 200 unit ambulans untuk meningkatkan pelayanan masyarakat. Tidak hanya itu, ketahanan ekonomi dan pangan juga menjadi perhatian, termasuk pengalihan fungsi jalan perhutani menjadi area rumput sebagai bagian dari kompetisi Divisi 4 Piala Bupati/Wali Kota.
“Yang lebih penting adalah investasi dan tata kelola yang baik, yang menjadi bagian dari program Operasi Akar Manunggal,” tambah Hj. Tia.
Sementara itu, di lokasi reses yang berlangsung di Kopo Pasar Sayati Lama, Gang H. Mulya Sayati Lama, H. Kucir menyampaikan mekanisme pengajuan aspirasi pembangunan melalui Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIP+). “Dalam hal ini, tidak perlu menggunakan proposal formal, aspirasi dapat langsung diajukan ke pihak terkait,” jelasnya.
Reses ini menjadi momen penting untuk menyerap aspirasi masyarakat sekaligus menyampaikan program pembangunan yang akan dilaksanakan demi kemajuan Kabupaten Bandung dan Provinsi Jawa Barat secara keseluruhan.
Jurnalis: H. Kucir