Refleksi Pembangunan Di Usia 383 Kabupaten Bandung Aktivitas Beserta Pengamat dan Advokat serta Para Pimpinan Awak Media Angkat Bicara


Mitraspirasi || Kab Bandung- Pertemuan berbalut dialog pembangunan; Refleksi Hari Jadi Kabupaten Bandung, Peluang dan Tantangan Dalam Berbagi Prespektif dilangsungkan di Rumah Makan Ponyo, Kecamatan Cileunyi, Senin 29 April 2024.

kegiatan dialog  pembangunan di motori oleh KPP(Komunitas Pemantau Pembangunan)sehingga dialog dan gagasan tersampaikan secara  utuh. Acara dialog dihadiri sejumlah elamen masyarakat, aktivis Jawa Barat,Advokat, Mahasiswa, serta Para pimpinan awak media.Para pemberi materi  di acara dialog Orang-orang hebat dan ahli di bidang nya. kepala Desa Cibiru Wetan Hadian supriatna S.P., Edi Sutiyo H.(Ketua DPD Gerakan Advokat dan Aktivitas Jawa Barat) Sahrial S.H( Advokat) Imam Syfei S.Pd..M.Pd { Pengamat Pendidikan)dan Awi Jaya S.Si., M.P.(Pengamat kebijakan Publik). 

Tokoh masyarakat Kabupaten Bandung, H. Sahrial SH Pengantar Dialog Pembangunan yang ada di kabupaten bandung jangan di lihat dari penghargaan nya tapi di hasilkan dari refleksi, sehinga akan muncul prestasi yang hebat dan di akui oleh dunia.

“Salah satunya harus memperkuat sinergitas dengan kepemerintahan agar tidak terjadi miskomunikasi,,sebuah keberhasilan juga harus diraih pemerintah dari tingkatan bawah seperti desa ungkapnya. 

Kepala Desa Cibiru Wetan Hadian Supriatna, s, p menyampaikan dalam dialog repleksi hari jadi kabupaten bandung ke 383."Tantangan pemerintah kabupaten bandung dalam wajah potret kepemimpinan bisa dilihat dan dirasakan  oleh masyarakat desa. 


Bang Edi Sutio. SH Ketua DPD gerakan advokat dan aktivis Jawa Barat memaparkan sejauh mana pemerintah kabupaten bandung di hari jadi ke 383 bukan hanya  muncul prestasi yang hebat tapi di masyarakat  kecil  masih  banyak  hak-hak yang terabaikan selama ini dan seharusnya pemerintah dan negara harus  hadir dalam permasalahan yang dihadapi nya. 

Bang Edi Sutiyo  menambahkan" Hari jadi Kabupaten Bandung ke 383 menjadi momentum perubahan yang jauh lebih baik bagi para pemangku kebijakan sehingga,kejadin kemarin tidak terulang lagi karena dapat mencerdrai  hati masyarakat di kabupaten bandung yang"ungkap nya. 

Ia kemudian mengapresiasi pernyataan Kepala Desa Cibiru Wetan yang lebih memprioritaskan kesejahteraan masyarakat serta Desa anti korupsi hingga  apa yang menjadi program bisa ada aturan dan batasan. 

Imam Syafei sapaan akrab Mang Imam menyebutkan refleksi HUT Kabupaten Bandung semangat meningkatkan pendidikan masyarakat agar dapat bisa melanjutkan study, berkarir dan berkerja kedepannya, Semangat Bedas 2024 yang lebih Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis dan Sejahtera. "Ungkap mang imam. 

Awi Wijaya,.SH menambah kan" Kalau dilihat dari repleksi itu dilihat dari IPM, bukan dari indeks pembangunan masyarakat. Sehingga pembangunan desa hasilnya selaras sistemik dengan pembangunan kabupaten Bandung, namun yang terjadi hanya beberapa desa maju dan berkembang karena kemampuan dan kepemimpinan kepala desanya, ujar Awijaya.


Jurnalis "(yopi)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama