Aksi Tuntut Penuntasan PPDB: Ketua LBP2 Jabar Ajak Debat Terbuka dengan Pj Gubernur dan Plh Kadisdik


Mitraaspirasi || Kab Bandung - Giat aksi turun kejalan untuk sampaikan aspirasi yang dilakukan oleh Lembaga Bantuan Pemantau Pendidikan Jawa Barat (LBP2 Jabar). Hari ini menggetarkan Kantor Gedung Sate Pemerintahan Provinsi Jawa Barat di Bandung, Senin 5/8/2024.

Tak tanggung-tanggung, kali ini Ketua LBP2 Jabar, Asep Buchori Kurnia tokoh pemerhati pendidikan yang akrab dipanggil “Aa Maung”, mengajak debat terbuka kepada Pj Gubernur Jabar, Bey Triadi Machmudin dan Plh Kadisdik Jabar, Mochamad Ade Afriandi.

“Kami LBP2 Jabar mengajak seluruh elemen masyarakat menggelar Aksi Akbar untuk menuntut penuntasan permasalahan proses PPDB Jabar 2024 ini” ujar Aa Maung saat diwawancarai Tim Media di seputar lokasi Gedung Sate usai acara aksi.

”Saya tantang Pj. Gubernur Jabar, Bey Triadi Machmudin dan PLH Kadisdik, Mochamad Ade Afriandi untuk debat terbuka membahas PPDB Jabar 2024, dan seputar dunia pendidikan di Jawa Barat,” umbarnya bernada tantangan.

Dikatakan Aa Maung, jika Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin dan Plh Kadisdik, Mochamad Ade Afriandi yang menilai bahwa pelaksanaan PPDB Jabar 2024 berhasil. Sebenarnya justru Aa Maung katakan fakta kebalikannya.
  

“Aksi kami semua hari ini, dikarenakan banyaknya kecurangan yang terjadi selama proses seleksi PPDB Jabar 2024 tersebut, sudah beberapa kali kami sampaikan keluh kesalnya kepada Pemrov Jabar, namun kurang diperhatikan” tegasnya.

"Walau kami telah sampaikan beberapa kali terkait carut marutnya PPDB di Jawa Barat ini. Banyak keluhan dari para orang tua siswa yang merasa dirugikan. Tampaknya baik Pj Gubernur maupun Plh Kadisdik Jabar tanggapannya kurang memperhatikan atas keluhan rakyatnya sendiri" ungkapnya.

Banyak kalangan menyayangkan, PJ Gubernur maupun Plh Kadisdik Jabar yang diharapkan hadir berdebat, atau pun berikan tanggapan langsung sebagai respon aspirasi yang disampaikan dalam aksi, akan tetapi hanya diterima perwakilan Dinas saja.

“Kami mengganggap, bahwa Pj. Gubernur Jabar selain tidak faham dunia pendidikan juga tidak peduli kepada aspirasi masyarakat Jawa Barat. Begitu pun Plh Kadisdik” ucap Aa Maung lantang.

“Maka saya katakan, dikarenakan kurang peduli kepada aspirasi rakyat Jawa Barat, saya sarankan lebih baik bapak PJ Gubernur tidak bekerja di Jawa Barat, atau mengundurkan diri saja. Itu lebih baik” tandas Aa Maung.

Diakhir wawancaranya Aa Maung menegaskan. Apabila aksinya hari ini masih tidak ditanggapi baik, maka aksi serupa dengan melibatkan elemen masyarakat lainnya akan LBP2 lakukan, hingga tuntutan aspirasi ditanggapi langsung oleh Pj Gubernus atau Plh Kadisdik Jabar. (Tim Jabadar).

Sumber : Ketua LBP2 Jawa Barat


Reporter : Yopi 
Editor : Nang obet 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama